top of page

Pengalaman pemilu 2019 di Belanda

Writer's picture: Irene SitohangIrene Sitohang

Tanggal 13 April, orang Indonesia di seluruh Belanda berbondong-bondong menuju Wassenaar di dekat Den Haag untuk mencoblos calon presiden dan wakil rakyat pilihannya. Lho, tanggal 13? bukan tanggal 17? Yup. Di Belanda, pemilu dilaksanakan hari Sabtu tanggal 13 April, tetapi menurut Panitia Pemilu LN Belanda, proses penghitungan suaranya dilaksanakan tanggal 17 April, bersamaan dengan proses penghitungan di Indonesia.

Perjalananku dimulai dari Groningen, dan bahkan dari situ pun sudah banyak orang Indonesia di kereta untuk menuju Den Haag Centraal! Kocak juga sih, hahaha.. Sesampainya di Den Haag Centraal, orang-orang ada yang memilih untuk memakai shuttle bus gratis yang disediakan pihak KBRI atau menggunakan transportasi umum. Jujur walaupun transportasi umum itu bayar, tapi setidaknya berdiri pun masih bisa ikut naik.

Jam ke-0 dari total 3 jam ngantri

Sesuai perkiraan, antrian pemilu panjang, tetapi panjangnya diluar perkiraan! Wauww.. Tiap orang bisa menghabiskan waktu setidaknya 3 jam untuk mengantri sampai ke bilik suara. Untungnya saat aku mengantri, tidak ada hujan, hanya matahari agak galau muncul-hilang-muncul lagi-hilang lagi. Oiya, untung TPS ku (TPS 2) cepat banget pergerakan di bilik suaranya, sehingga nggak lama nunggu masuk ke bilik suara aku kelar mencoblos dan mendapat tinta ungu dijari :)

Kegiatan mencoblos hari itu ditutup manis dengan nasi padang Lapek Jo yang mantap sangat!!! Kangen juga makan masakan padang yang legit. Tuntas kewajiban sebagai warga negara dan tuntas keinginan perut

dehhh..

0 comments

Recent Posts

See All

© 2023 by LIVING THE DREAM Irene Sitohang. Proudly created with Wix.com

bottom of page